Membentuk Peserta Didik Cemerlang Menuju Indonesia Emas 2045

25 Oktober 2018 | BBG News

BANDA ACEH, BBG NEWS–Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) STKIP BBG  mengadakan Seminar Nasional Pendidikan Dasar yang bertema, “Meningkatkan Profesionalisme Pendidik Melalui Proses Penelitian yang Berkelanjutan dalam Membentuk Peserta Didik Cemerlang Menuju Indonesia Emas 2045. ”Kegiatan  berlangsung pada Kamis, 25 Oktober 2018 di Plenary Hall kampus setempat.Kegiatan dibuka dengan penampilan Saman dari UKM Kreasi Seni kampus setempat.

Seminar nasional nasional ini   dihadiri oleh banyak peserta baik dari kalangan dosen, guru, dan mahasiswa. Gio Muhammad Johan, Ketua Penyelenggara menyatakan bahwa seminar ini akan mengundang dua pakar pendidikan yakni Prof. Dr. Sugiyono (Guru Besar Universitas Negeri Yogyakarta sekaligus penulis buku Metodologi Penelitian yang best seller di Indonesia) dan Dr. Suryanti, M.Pd. (Ketua Himpunan Dosen PGSD Indonesia dari Universitas Negeri Surabaya).

“Panitia telah melakukan persiapan yang matang demi suksesnya kegiatan ini. Kegiatan ini  berjalan lancar tentu saja karena dukungan semua pihak, khususnya civitas akademika STKIP BBG,”ujarnya.

Kegiatan dibuka oleh Wakil Ketua I Rita Novita, M.Pd. dalam sambutannya beliau menyampaikan terima kasih kepada prodi PGSD yang telah memprakarasi seminar nasional ini juga kepada seluruh panitia yang telah mempersiapkan kegiatan ini dengan matang. Beliau juga mewakili Ketua STKIP BBG yang berhalangan hadir berharap seminar dapat berjalan lancar.

Kegiatan ini menjadi wadah bagi kita semua dalam mengembangkan dunia pendidikan, terutama pendidikan dasar. Kita berharap melalui kegiatan ini terbuka ide, pikiran, dan inovasi baru dalam bagi pembelajaran, penelitian, dan pengabdian.

Prof. Dr. Sugiyono menyatakan bahwa berdasarkan Permennegpan dan Reformasi Birokrasi No. 16 Tahun 2009 yang dimaksud dengan pengembangan profesi berkelanjutan  (PKB) adalah pengembangan kompetisi guru yang dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan, bertahap, berkelanjutan, untuk meningkatkan profesionalitas. Beliau menambahkan bahwa ada tiga unsur pengembangan profesi berkelanjutan yakni pengembangan diri dengan mengikuti diklat fungsional dan melaksanakan kegiatan kolektif guru, publikasi ilmiah dengan membuat publikasi ilmiah atau hasil penelitian dan publikasi guru. dan  karya inovatif dengan menemukan teknologi tepat guna, menciptakan karya seni, dan membuat alat pembelajaran.

Beliau juga memberikan tips mudah menulis skripsi, tesis, dan desertasi yakni memahami bidang yang diteliti, memahami metode penelitian, memahami buku panduan penelitian, dan komunikasi yang baik dengan dosen pembimbing.

Dr. Suryanti, M.Pd. menyatakan bahwa pendidikan dipandang sebagai suatu aspek yang akan melahirkan sumber daya manusia yang berkualitas. Kualitas yang dimaksud adalah manusia yang beriman kepada sang pencipta, mempunyai nilai-nilai bangsa yang tercermin dalam karakter dan pribadinya serta mampu bersaing sehat di era global.

Beliau menambahkan bahwa kompetisi guru yang baik harus menguasai nilai kepribadian, menguasai peran guru dan kompetisi keahlian, memahami dan mengembangkan perangkat belajar, menyusun dan melaksanakan program pembelajaran, menilai proses dan hasil pembelajaran, menyusun administrasi, melaksanakan PTK, publikasi hasil penelitian, integrasi lingkungan dan kondisi lingkungan. Kegiatan ditutup dengan pemberian cendera mata kepada pemateri oleh Wakil Ketua I.

 

Bagikan
Skip to content