BANDA ACEH, BBG NEWS–UBBG kembali menunjukkan komitmennya dalam membentuk calon guru yang visioner dan berdampak melalui penyelenggaraan Seminar Proyek Kepemimpinan untuk peserta Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan Gelombang 2 Tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung di Aula Mini kampus setempat, Rabu (28/5/2025).
Seminar menghadirkan narasumber dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh, Bapak Almuniza Kamal, S.STP., M.Si., yang diwakili oleh Kabid Pengembangan Sumber Daya Pariwisata & Ekonomi Kreatif Ismail, S.Pd. Kehadiran narasumber dari instansi pemerintah daerah ini memberikan perspektif luas tentang peran kepemimpinan dalam konteks pelestarian budaya dan pariwisata Aceh.
Dalam sambutannya, Ismail, S.Pd., menyampaikan apresiasi atas langkah UBBG yang konsisten menanamkan nilai-nilai kepemimpinan kepada calon guru.
“Kepemimpinan itu lahir dari pengalaman, refleksi, dan aksi nyata. Kami dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata sangat mendukung kegiatan-kegiatan seperti ini karena sejalan dengan semangat pelestarian nilai budaya dan peningkatan kapasitas generasi muda Aceh,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya keterlibatan mahasiswa, khususnya calon guru, dalam mempromosikan budaya dan pariwisata sebagai bagian dari kepemimpinan berdampak.
Rektor UBBG, Prof. Hj. Lili Kasmini, S.Si., M.Si., turut memberikan sambutan sekaligus membuka secara resmi kegiatan tersebut. Ia menekankan bahwa kampus harus menjadi agen perubahan nyata di tengah masyarakat.
“Kampus tidak boleh hanya jadi tempat belajar teori. Kampus harus berdampak – bagi masyarakat, daerah, dan bangsa. Melalui proyek-proyek kepemimpinan seperti ini, mahasiswa diajak untuk terlibat langsung, berpikir kritis, dan memberikan kontribusi nyata,” tegas Prof. Lili.
Ia juga mengapresiasi kerja sama yang dibangun antara UBBG dan Disbudpar Aceh sebagai mitra strategis dalam penguatan karakter mahasiswa.
Sementara itu, Regina Rahmi, M.Pd., Dosen Pengampu Mata Kuliah Proyek Kepemimpinan, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari proses pembelajaran kontekstual yang mempertemukan teori dan praktik lapangan.
“Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya belajar memimpin, tapi juga belajar mendengar, memahami kebutuhan masyarakat, dan belajar mengambil peran secara nyata di tengah kehidupan sosial,” ungkapnya.
Seminar ini dirancang untuk mendorong peserta PPG mengembangkan kompetensi kepemimpinan yang berakar pada nilai, budaya, serta semangat kolaboratif. Di akhir kegiatan, mahasiswa mempresentasikan rencana proyek kepemimpinan mereka yang akan diterapkan dalam program pengabdian maupun kegiatan sekolah di masa mendatang.
Turut hadir pada kegiatan ini Wakil Rektor I Dr. Rita Novita, M.Pd, Dekan FKIP Dr. Syarfuni, M.Pd., Koordinator PPG Dr. Syarfuni, M.Pd.