BANDA ACEH, BBG NEWS—Alunan zikir mengalun sendu. Beberapa perempuan tidak kuasa menahan air mata. Sembari terisak mereka terus berzikir tiada henti. Komat-komat lafaz Allah mengalir dari kalbu yang tentram. Begitulah suasana Zikir dan Doa Bersama dalam Rangka Memperingati 13 Tahun Tsunami yang berlangsung di aula STKIP BBG, Jumat (22/12). Zikir dan Doa yang dipimpin oleh Millata Zamana, M.A. dan diikuti oleh belasan mahasiswa dan dosen STKIP BBG berlangsung khidmat.
Millata Zamana dalam tausiyahnya, beliau menyatakan bahwa tsunami merupakan peringatan Allah kepada umat manusia. Kita dapat mengambil pelajaran dari momentum tsunami bahwa kita harus taat kepada Allah dan menjauhkan maksiat.
Ketua STKIP BBG Lili Kasmini, M.Si berharap kepada mahasiswa STKIP BBG agar dapat mengambil hikmah dari peristiwa mahadahsyat pada penghujung Desember 2004. “Terima kasih kepada panitia yang telah menyelenggarakan kegiatan ini. Walau di tengah jadwal kampus yang padat terutama akreditasi, namun masih bisa menyukseskan acara ini,”ujarnya.
Hal tersebut juga diamini oleh Wakil Ketua III Regina Rahmi, M.Pd. Beliau menambahkan bahwa acara ini bukan sebagai seremonial semata, namun harus dijadikan sebagai momentum untuk makin mendekatkan diri kepada Allah swt.