Kemendikbudristek Tekankan Anak Berkebutuhan Khusus Mendapat Layanan Pendidikan Terbaik

12 Oktober 2023 | BBG News

JAKARTA—Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Balai Pengembangan Talenta Indonesia, Pusat Prestasi Nasional telah sukses menyelenggarakan Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Peserta Didik Berkebutuhan Khusus (PDBK) 2023, di Jakarta, pada 7 sampai 12 Oktober 2023.

Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah, Praptono, mengatakan LKS PDBK 2023 merupakan wadah bagi PDBK untuk mendapatkan layanan pendidikan terbaik.

“Mudah-mudahan momen yang sangat baik ini, tidak kita sia-siakan dan terus kita dorong serta kita perkuat sehingga anak-anak kita semua, termasuk anak-anak berkebutuhan khusus dapat mendapatkan layanan pendidikan yang terbaiknya,” ujar Praptono dalam keterangannya dikutip di Jakarta, Kamis (12/10/203).

Saat menutup secara resmi LKS PDBK 2023 di Jakarta, Rabu (11/10/2023). Praptono juga menyampaikan, melalui kebijakan Merdeka Belajar, Kemendikbudristek memberikan wadah dan kesempatan kepada semua anak-anak berkebutuhan khusus untuk bisa diterima di lingkungan masyarakat maupun pendidikan. “Ketika kita bicara tentang pembelajaran yang berpihak pada murid, maka itu esensinya adalah layanan pendidikan yang sudah kita berikan termasuk kepada para penyandang disabilitas. Itu sekarang menjadi ketuntutan yang harus diberikan kepada seluruh peserta didik,” tutur Praptono.

Adapun tema yang diusung pada LKS 2023 adalah Merdeka Berprestasi Talenta Vokasi Menginspirasi. Menurut Praptono, lima kata pada tema ini sangat penuh makna. “Mudah-mudahan, para peserta LKS yang ada disini terus bisa mengembangkan diri, terus bisa menyiapkan diri, karena kalian adalah orang-orang yang berprestasi dan memiliki bakat yang luar biasa,” ucap Praptono.

Kepada para peserta, Praptono berpesan untuk mengumpulkan kesan-kesan terbaik selama mengikuti LKS PDBK 2023 untuk dibawa kembali ke sekolahnya masing-masing agar menjadi energi dan spirit bagi rekan-rekannya. “Selamat kepada para peserta yang menjadi juara. Bagi yang belum juara di tahun ini, jangan berkecil hati, karena ke depan masih banyak kesempatan-kesempatan yang akan bisa diraih,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala BPTI, Asep Sukmayadi, merasa bangga melihat hasil karya-karya PDBK. “Saya merasa bangga, melihat bagaimana adik-adik PPDB bisa menghasilkan karya yang sangat cemerlang. Ini sangat luar biasa,” ujar Asep.

Asep juga melaporkan, penyelenggaraan LKS yang ke-10 ini diikuti oleh 295 peserta dari 35 provinsi di Indonesia. Para peserta ini adalah PDBK terpilih dari 2.826 siswa yang mengikuti seleksi tingkat provinsi. Sembilan cabang yang dilombakan pada LKS PDBK 2023 adalah hantaran, kecantikan, kreasi barang bekas, kriya kayu, membatik, menjahit, merangkai bunga (mini garden), tata boga, dan teknologi informasi.

Pada acara penutupan, para tamu undangan disuguhkan penampilan hasil karya para peserta LKS PDBK 2023 untuk kategori kecantikan, yaitu peragaan busana gaun pengantin dan fantasi.

Daftar Pemenang LKS PDBK 2023

 Untuk kategori teknologi informasi, juara I diraih oleh Aditia Suwandana dari SLB Satria Galdin, Jawa Barat. Juara II diraih oleh Raffi Fauzan dari SLB Tunarungu Santi Rama, DKI Jakarta, dan juara III diraih oleh Natalia Arainib dari SLB Dena Upakara, Jawa Tengah.

Selanjutnya, untuk kategori kriya kayu, juara I diraih oleh Puji Anugrah dari SLB Melati, Riau. Juara II diraih oleh Anugra Aditia Warman dari SLB Negeri Malinau, Kalimantan Utara; dan juara III diraih oleh Ancah dari SLB Negeri Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.

Kategori membatik, juara I diraih oleh Siti Nurhalimah dari SLB Negeri Cilacap, Jawa Tengah; juara II diraih oleh Khoiru Askar dari SLB Bhakti Kencana, D.I. Yogyakarta; dan juara III diraih oleh Muhammad Nauval Abdillah dan SKH Negeri 01 Kabupaten Tangerang, Banten.

Kategori kreasi barang bekas, juara I diraih oleh Ni Ketut Rusmiasih dari SLB Negeri 1 Klungkung, Bali; juara II diraih oleh Arkham Nursiamtoro dari SLB Negeri 1 Kulonprogo, D.I. Yogyakarta; juara III diraih oleh Muhammad Risqi dari SLB Negeri Batubara, Sumatra Utara.

Kategori tata boga, juara I diraih oleh Aldy dari SLB-C Negeri Pembina, Kalimantan Selatan; juara II diraih oleh Agustina Dewi dari SLB Negeri Pembina Palembang, Sumatra Selatan; dan juara III diraih oleh Elpadry Bayu Saputra dari SLB Prof. Dr. Sri Soedewi Masjchun Sofwah, Jambi.

Kategori hantaran, juara I diraih oleh Nur Fedianto dari SLB Negeri 1 Pelaihari, Kalimantan Selatan; juara II diraih oleh Utchi Pungky Idamanti dari SLB Negeri Kulonprogo, D.I. Yogyakarta; dan juara III diraih oleh Muhammad Alfian Yusran dari SLB Negeri Tarakan, Kalimantan Utara.

Kategori merangkai bunga, juara I diraih oleh Arsha Dwi Madianti dari SLB Negeri Jepara, Jawa Tengah; juara II diraih oleh Alfi Dyah Pangesti dari SLB Negeri 1 Kulonprogo, D.I. Yogyakarta; dan juara III diraih oleh I Pt. Ananda Widya dari SLB Negeri 1 Badung, Bali.

Kategori kecantikan, juara I diraih oleh Khalisa dari SLB Negeri Pembina, Aceh; juara II diraih oleh Lusianti Aulia sari dari SLB Negeri Gedangan, Jawa Timur, dan juara III diraih oleh Elvina Rafa Wulansari dari SLB Negeri 01 Jakarta.

Kategori menjahit, juara I diraih oleh Jasmine Inaya Dinova dari SLB Kemala Bhayangkari, Jawa Timur; juara II diraih oleh Fazilatun Nisa dari SLBN 31 PKLK Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung; dan juara III diraih oleh Ilham Mudfiz dari SLB Negeri 02 Lebak, Banten.

Artikel ini telah tayang di Info Publik dengan judul “Kemendikbudristek Tekankan Anak Berkebutuhan Khusus Mendapat Layanan Pendidikan Terbaik”, https://www.infopublik.id/kategori/nasional-sosial-budaya/786415/kemendikbudristek-tekankan-anak-berkebutuhan-khusus-mendapat-layanan-pendidikan-terbaik.

Bagikan
Skip to content