Ratusan Peserta PPG Se-Indonesia Ikut Orientasi di UBBG, Rektor: Guru sebagai Agen Transformasi Pendidikan

28 Agustus 2024 | BBG News

BANDA ACEH, BBG NEWS–Sebanyak 660 mahasiswa Piloting Pendidikan Profesi Guru (PPG) Guru Tertentu Tahap 2 Tahun 2024 Universitas Bina Bangsa Getsempena (UBBG) mengikuti kegiatan orientasi yang berlangsung secara daring, Rabu, (28/8/2024). Mereka berasal dari berbagai provinsi di Indonesia.

Kegiatan dibuka oleh Rektor UBBG Dr. Hj. Lili Kasmini, S.Si., M.Si., didampingi oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Inovasi Dr. Rita Novita, M.Pd. Dalam sambutannya beliau menyampaikan selamat bergabung menjadi keluarga besar UBBG serta selamat menempuh pendidikan secara mandiri melalui platform PMM kepada calon pendidik profesional sekalian. Beliau berharap kepada peserta agar dapat mengikuti perkuliahan PPG dengan transformasi baru ini dengan baik karena talenta dan skill para pendidik ini sangat dinanti oleh bangsa ini untuk membawa perubahan dalam dunia pendidikan.

Program PPG ini merupakan program prioritas Merdeka Belajar Kemendikbudristek yang dapat menjadikan profesi guru menjadi lebih bermartabat, terhormat, dan membanggakan. Selain itu, dapat menjadikan guru sebagai pemimpin pembelajaran, sebagai agen transformasi pendidikan, serta menghidupkan budaya gotong royong dalam menciptakan ekosistem belajar guru dan tenaga kependidikan yang berdaya dan saling menguatkan.

“Dengan kegiatan ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas kepada para mahasiswa mengenai proses pembelajaran melalui platform PMM serta mempersiapkan mereka untuk menjadi pendidik yang profesional dan berkualitas,” tuturnya.

Dalam kesempatan yang sama, Koordinator PPG UBBG, Rika Kustina, M.Pd., memberikan pemaparan mengenai mekanisme dan simulasi pembelajaran di PMM yang berkolaborasi dengan admin IT Yuni Afrizal. Beliau juga merincikan jumlah peserta PPG per Prodi dan sebaran wilayah/provinsi.

Mahasiswa yang mengikuti orientasi ini terdiri dari enam Prodi. Prodi PGSD menjadi Prodi dengan peserta terbanyak yakni 270 peserta, disusul oleh Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Bahasa Indonesia, dan Prodi Pendidikan Matematika masing-masing 90 peserta. Sementara, Prodi PG-PAUD dan Prodi Penjas masing-masing 60 peserta.

Jumlah tersebut berasal dari berbagai provinsi di antaranya Aceh, Sumut, Bengkulu, Jambi Jawa Timur, Babel, Riau, Kepulauan Riau, Lampung, Sumatera Barat, dan Sumatera Selatan.

“Belajar secara mandiri dibutuhkan komitmen yang kuat, manajemen waktu yang baik, kegigihan serta kemampuan literasi yang mumpuni. Jika hal tersebut dimiliki oleh seluruh peserta PPG, Insya Allah sertifikat pendidik siap menanti,” tuturnya.

Selain itu, setiap peserta diharapkan aktif mencari sumber belajar yang relevan dan berkolaborasi dengan rekan-rekan untuk memperkaya pemahaman serta pengalaman mereka selama proses pembelajaran.

Bagikan
partner-1
partner-2
partner-3
partner-4
partner-5
partner-6
partner-7
partner-8
partner-9
partner-10
partner-11
partner-12
partner-13
partner-14
partner-15
partner-16
Skip to content