BBG News–Sebanyak 174 Mahasiswa Pendidikan Profesi Ners dan D3 Kebidanan UBBG lulus Uji Kompetensi Mahasiswa Bidang Kesehatan dengan rincian mahasiswa Prodi D3 Kebidanan 7 orang dan mahasiswa Pendidikan Profesi Ners 167 orang. Hal tersebut berdasarkan keputusan Komite Nasional Uji Kompetensi Kesehatan Kemdikbud, Selasa (19/4/2022).
Rahmisyah,SST,M.Kes, Ketua Prodi Kebidanan UBBG menyampaikan selamat kepada mahasiswa D3 Kebidanan UBBG yang lulus uji kompetensi dengan predikat kompeten. Dilihat dari peserta frestaker lulus 100 %. Mereka yang lulus menyelesaikan pendidikan D3 kebidanan di UBBG tahun 2021.
Beliau berharap kepada lulusan agar terus menggali ilmu pengetahuan. Jangan merasa cukup dengan ilmu yang sudah didapatkan saat ini. Sejatinya ilmu pengetahuan itu mengetahui apa yang kita ketahui serta tidak mengetahui apa yang tidak kita ketahui. Lanjutkan perjuangan di dunia kerja. Terus melangkah dalam menggapai impian, dan jangan pernah sombong dengan ilmu, karena kesombongan tidak menjadikan seseorang tinggi derajat malah membuat kita rendah akhlak. Oleh karena itu, jadikan diri kita hamba yang selalu rendah hati dan bersyukur sebagai bukti insan berakhlak terpuji.
Mahruri Saputra, S. Kep.,Ns.M.Kep, Ketua Prodi S1 Keperawatan UBBG menyampaikan selamat dan sukses atas predikat kompeten yang didapatkan dari hasil Uji Kompetensi Ners Indonesia kepada para mahasiswa/i Pendidikan Profesi Ners UBBG. Semoga atas pencapaian ini, menjadi perawat yang kompeten dan profesional dalam memberikan asuhan keperawatan bagi individu maupun msayarakat. Perawat lulusan UBBG juga ikut berperan aktif dalam meningkatkan mutu profesi keperawatan sehingga bisa memberi sumbangsih yang besar bagi medis Indonesia.
Rektor UBBG Dr. Lili Kasmini, S. Si.,M.Si.menyampaikan apresiasi kepada mahasiswa FSTIK UBBG yang lolos uji kompetensi. Ini membuktikan bahwa mahasiswa UBBG juga unggul di bidang kesehatan. Terima kasih kepada dosen pembimbing atas usaha, motivasi, dan bimbingan yang diberikan dengan tulus telah mengantarkan mahasiswanya pada pencapaian ini. Suatu hal yang luar biasa dan patut diapresiasi. Semoga ke depan mahasiswa yang lolos uji kompetensi makin meningkat.
“Selamat kepada para mahasiswa yang lolos. Harapannya apa yang telah didapat ini bisa memberikan manfaat bagi masyarakat terutama dalam bidang pelayanan kesehatan, ” ujarnya.
