BANDA ACEH, BBG NEWS–STKIP BBG akhirnya resmi membuka Prodi Pendidikan Profesi Guru (PPG). Hal ini ditandai dengan penyerahan SK Pendirian Program Studi Pendidikan Profesi Guru oleh Sekretaris LL Dikti Wilayah XIII Dr. Ilham Maulana, S.T., M.T. dan diterima oleh Ketua STKIP BBG Dr. Lili Kasmini, S.Si, M.Si. Kegiatan berlangsung via video conference meeting pada Senin, 20 April 2020.
Ketua STKIP BBG Lili Kasmini dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada LL Dikti yang telah banyak memberikan arahan, dorongan dan motivasi. Akhirnya program ini disetujui Kemendikbud dan resmi dibuka. Beliau juga menyampaikan terima kasih kepada civitas akademika BBG yang telah banyak memberikan kontribusi demi kesuksesan program ini.
Beliau menceritakan tentang gagasan dan proses pengajuan program ini. Mengingat PPG merupakan program profesi yang menjadi kewajiban guru, sedangkan perguruan tinggi penyelenggara PPG masih minim di Aceh. Sementara kebutuhan profesi guru semakin mendesak. Dari latar belakang tersebut kampus menggagas proposal dan mengajukan surat permohonan pada 10 Desember 2019 pada Kemendikbud yang difasilitasi LL Dikti Aceh.
Di tingkat PTS Aceh ini hanya dua perguruan tinggi yang berhasil mendirikan Prodi PPG, salah satunya kampus BBG. Program PPG di kampus ini terdiri dari lima bidang profesi guru yakni Pendidikan Bahasa Indonesia, Pendidikan Bahasa Inggris , Pendidikan Matematika, Pendidikan Jasmani, dan PG PAUD.
Hal senada juga disampaikan Pembina Yayasan Pendidikan Getsempena Ir. H. Hidayatullah Daud, M.T. Beliau menyampaikan terima kasih kepada Kepala LL Dikti beserta jajarannya yang telah banyak memberikan dorongan dalam proses pendirian Prodi PPG.
“Luar biasa apresiasi dari LL Dikti Wilayah XIII. Kami minta terus mendapat pembinaan dalam pengembangan program ini,”pungkasnya. Beliau berharap rencana penggabungan STKIP BBG dengan STIKes Getsempena Lhok Sukon menjadi Universitas BBG Banda Aceh yg tertunda karena wabah covid-19 bisa terealisir dalam waktu dekat.
Sekretaris LL Dikti Wilayah XIII Ilham Maulana dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada kampus BBG. Impiannya mendirikan Program Studi PPG akhirnya bisa terwujud. Tentu saja capaian ini dibarengi dengan tanggung jawab besar dalam menghasilkan tenaga pendidik yang profesional. Ini merupakan amanah yang harus mampu dipertanggungjawabkan. Harus benar-benar menghasilkan lulusan yang profesional untuk mendongkrak SDM Pendidikan di Aceh.
“Izin pendirian program PPG tidak diperoleh begitu saja, tetapi butuh proses yang panjang. Tentu juga dalam pelaksanaannya juga harus sungguh-sungguh. Nanti pelaksanaan program ini juga akan dievaluasi. Apresiasi yang luar biasa untuk BBG atas hasil jerih payahnya. Perlu diingat bahwa tingkat PTS Aceh hanya dua perguruan tinggi yang direstui izinnya oleh Kemendikbud salah satunya adalah STKIP BBG, “pungkasnya.
