STKIP BBG merupakan salah kampus swasta di Aceh yang mulai berkiprah di kancah internasional. Salah satu buktinya adalah dengan penyelenggaraan Conference International on Innovative Pedagogic (ICIP) 2017. Konferensi Internasional bekerja sama dengan Kopertis Wilayah XIII Aceh dan Pemko Banda Aceh akan diadakan di Plenary kampus setempat, 18-19 Mei 2017. Pembicara konferensi dari berbagai negara yakni Prof. Dr. Mohamad Nasir, Ph. D., Ak. (Indonesia), Prof. Dr. Jamaluddin Idris, M.Ed. (Indonesia), Prof. Dr. ian Roboton (Australia), Prof. Dr. H. Adanan Bin Haji Basar (Brunei Darussalam), Prof. Dr. Sukree Langputeh (Thailand), Prof. Dr. Goh Swee Choo (Malaysia).
Pembantu Ketua III Regina Rahmi, selaku Ketua Pelaksana menyatakan bahwa ICIP merupakan konferensi internasional yang spektakuler karena menghadirkan pemateri lintas negara dan mengkaji tentang pembelajaran pedagogik yang modern. “Banyak manfaat dari konfenrensi internasional ini. Bagi dosen dan guru bisa menambah pengalaman dan kajian tentang pembelajaran pedagogik. Guru dapat menerapkan model-model pembelajaran pedagogik secara inovatif untuk membentuk generasi yang berkarakter. Sedangkan bagi mahasiswa dapat menambah pengetahuan dan wawasan tentang pedagogik. Perlu diketahui juga bahwa ICIP merupakan seminar pedagogik internasional perdana di Aceh”, ujarnya.
Dyoty Auliya Vilda Gasha, panitia kegiatan menyatakan bahwa sudah banyak peserta dan pemakalah yang mendaftar. Hal ini disebabkan karena biaya pendaftaran seminar mancanegara ini tergolong murah. Untuk peserta umum Rp. 300.000,- sedangkan untuk mahasiswa Rp. 170.000,-. Peserta juga akan mendapatkan sertifikat, lunch, coffe break, seminar kit (gantungan kunci, tas kanvas, stiker, mug). “Pendaftaran untuk pemakalah diperpanjang sampai 30 April sedangkan untuk peserta sampai 12 Mei 2017”, ujarnya.
